TEMPO.CO, Surabaya - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, menyerahkan sepenuhnya nasibnya ke manajemen terkait rentetan hasil buruk yang didapat timnya, yakni tiga kali menuai hasil seri saat bermain di kandang.
"Saya sepenuhnya bertanggung jawab pada manajemen. Ketika manajemen belum memecat saya, saya akan jalan terus," kata dia menjawab pertanyaan wartawan seusai ditahan 1-1 Madura United, Rabu, 19 Juni 2019.
Baca: Persebaya Ditahan Madura United 1-1, Bonek Mengamuk
Pelatih yang akrab disapa Djanur ini meminta awak media menanyakan langsung ke manajemen. "Silakan tanya manajemen kapan mau memecat saya. Itu bentuk tanggung jawab saya," kata eks pelatih Persib ini.
Jika dirinya tetap dipercayai, dia meyakini mampu membawa timnya lebih baik. "Kalau saya tidak dipecat saya akan jalan terus. Karena saya masih yakin dengan pemain ini untuk memperbaiki ke depan," katanya.
Hasil seri melawan Madura United dalam leg pertama babak 8 besar di kandang menambah hasil buruk tim berjulukan Green Force ini. Dua laga kandang sebelumnya di Liga 1 juga berakhir dengan hasil seri.
Green Force dipaksa berbagi poin dengan klub promosi, Kalteng Putra, dan PSIS Semarang dengan skor yang sama, yakni 1-1. Sebelumnya Persebaya juga kalah dengan skor 1-2 di kandang Bali United.
NUR HADI
